Eh pas liat blog adikku ternyata isinya keren juga~
Aku Pos ya ge...
"Pada hari itu juga, aku hanya duduk termenung. Aku mencoba menyalakan sakelar untuk menghidupkan komputer ku. Entah, ada apa dengan hari itu, powersupply dari komputerku terbakar dan mengeluarkan asap. Sial, aku harus membatalkan niatku untuk bermain game. Ayah ku yang pada saat itu sedang membaca koran kucoba beritahu kejadian tersebut. Dia tersenyum padaku dan berjanji akan memperbaiki komputer ku yang sudah rusak.
**
Selang beberapa waktu akhirnya komputer ku sudah beres. Ayahku mengganti seluruh komponen komputerku yang menghabiskan tak sedikit uang sekitar 2 juta( Menurutku sih penggunaan uang yang tak seharusnya). Tapi, ini lah awalmula kekecawaan ku tumbuh. Sudah berulang-ulang kali kunyalakan tapi tidak bisa. Kucoba lagi tak bisa lagi. Aku sungguh-sungguh kecewa dengan keputusan Ayah yang menurutku tidak dipikirkan terlebih dahulu.
Pikiran ku pun terbawa emosi, dan aku membentak ayahku.
"Pa, kenapa dulu ga sekalian aja beli baru?!!"
( Aneh, beli baru aja 2jt sudah dapet baru, bagus pula... ngapaen jg diperbaiki yang menghabiskan 2jutaan?? )
Ayah ku hanya tersenyum dengan sabar.
Sekali lagi aku membentaknya dan ingin membuat ayahku juga merasakan kekecewaan yang sama denganku, tapi usahaku gagal.
Ayah ku masih dapat tersenyum dengan sabar.
Akhirnya aku meninggalkan ruang komputer dan bergegas berlari ke kamar untuk meluapkan kekecewaanku. Terlintas di pikiran ku untuk bertanya-tanya, apa sih arti dari senyuman papa ku tadi.
**
Waktu berlalu dengan cepat, dan aku pun sudah menemukan jawabannya.
Ayahku adalah sesuatu yang tak ternilai harganya.
Ayahku adalah seseorang yang sangat sabar kepada anak2nya.
Ayahku selalu tersenyum pada ku karena dia ingin menularkan senyumannya padaku. Ayahku menginginkan aku agar tersenyum padanya sampai dia tidak mungkin bisa melihat lagi senyumanku.
Aku hanya ingin menangis di kamarku.
**
Teman-temanku terkasih, mungkin kadang kala ayah kita yang kita hormati membuat jengkel hati kita. Tapi dibalik itu, Ayah hanya menginginkan yang terbaik buat kita. Ayah hanya ingin melihat kita tersenyum padanya, jika suatu hari nanti dia tidak bisa lagi melihat senyum dan tawa kita tiap hari. Tapi kita yakin, bahwa Ayah akan selalu melihat senyuman kita sampai kita tua nanti.
I LOVE U DAD, :)"







3 comments:
wah, so sweet.....
Ayah-babeh-papi-bapak-romo,mereka memang slalu ada dibarisan terdepan untuk membantu kita.sip deh!
Bersyukurlah punya bapak yang baek.
Asal tau aja gak semua orang seberuntung kamu.
Bersyukurlah punya bapak yang baek.
Asal tau aja gak semua orang seberuntung kamu.
Post a Comment